Kitab Masakan

Sebagai wanita yang biasa bekerja di kantor, memasak menjadi perkara yang tidak mudah di lakukan. Karena biasanya kita hanya berkutat dengan arsip dan komputer, kini harus berkutat dengan panci dan aneka bumbu dapur. Meracik bumbu dengan komposisi yang benar hingga menghasilkan rasa yang enak, ternyata tidak segampang keliatannya. Alhasil di awal-awal pernikahan, saya berusaha mencari resep masakan dari berbagai media. Dari internet, tabloid hingga jurus terakhir adalah bertanya pada ibu.

Mulanya, sih, kegiatan itu rajin saya lakukan, tapi berhubung mencari di internet dan tabloid memakan waktu, dan belum tentu bumbu yang ditulis di sana tersedia, akhirnya saya lebih banyak memakai jurus terakhir yaitu bertanya pada ibu. Tapi akibatnya saya hanya bisa membuat beberapa masakan saja. Dari tumis kangkung, sup ayam/ bakso, dan goreng-gorengan seperti ayam goreng, udang goreng atau tempe goreng. Terus menerus selama beberapa bulan. Satu dua minggu suami saya masih diam. Tapi setelah beberapa bulan mungkin kesabarannya sudah mencapai puncak.

Akhirnya dia mengajak saya ke toko buku untuk membeli buku resep masakan. Di sana kami melihat satu buku resep masakan yang sangat tebal. Judulnya Kitab Masakan Kumpulan Resep Sepanjang Masa terbitan Demedia. Di dalamnya terdapat bebagai macam masakan nusantara bahkan masakan dari luar negeri pun ada di sana. Akhirnya kami memutuskan untuk membeli buku tersebut.

Ternyata resep-resep masakan yang ada di buku tersebut sangat mudah di buat dengan bumbu yang sangat sederhana dan mudah di dapat. Berbagai macam variasi masakan sudah saya coba. Mulai dari bandeng presto, ikan mujair saus rica, ayam bakar kecap, sup ayam jamur, beef teriyaki, dan masih banyak lagi.

Psst, kata suami, rasanya mirip kayak rasa restoran lho!

*gambar dari sini