Sabtu, 12 November 2011, saya menghadiri seminar tentang story telling yang terinspirasi dari buku Read Aloud Handbook karya Jim Trealese. Pembicara seminar ini adalah Ariyo Zidniy, salah satu pendongeng muda di Indonesia dan pendiri Reading Bugs Indonesia. Acaranya sendiri dimulai dari pukul 10.30–12. 30 siang. Saya tertarik mengikuti seminar ini karena saya senang membacakan buku untuk Nara dan Nara pun senang mendengarkan saya atau papanya bercerita. Materi yg disampaikan cukup menarik. Berikut rangkumannya:
Story Telling => intinya adalah komunikasi, setiap orang yang bisa berkomunikasi ‘bisa’ mendongeng.
Tujuan story telling adalah untuk membangun imajinative learning yaitu mengajarkan anak untuk berimajinasi.
Elemen–elemen penting dalam story telling : menggunakan perasaan, cinta, dan kejujuran dalam bercerita.
Bagaimana mempersiapkan diri untuk bercerita :
Banyak keuntungan yg didapat dari Story telling with book or read aloud :
Beberapa hal yang ditekankan dalam storty telling with book :
Sebelum membacakan cerita :
Memulai membacakan cerita:
Tujuannya adalah agar anak mengenal bahwa buku itu dibuat melalui proses.
Ketika bercerita :
Setelah bercerita :
Salah satu kutipan dari seminar ini yang saya suka yaitu, "Membacakan cerita membuat hidup lebih lama" dan salah satu pesannya yaitu 20 menit sehari bacakan cerita untuk masa depan anak. Jadi, mommies ... yuk, kita bacakan cerita untuk anak kita.