Selain Quinny, brand stroller yang ternama dari Belanda adalah Maxi-Cosi. Mungkin mommies lebih dulu mengenal car seat Maxi-Cosi yang muncul di Indonesia sejak 6 tahun lalu.
Nah, ternyata Maxi-Cosi ada stroller-nya juga, lho. O, ya, Maxi-Cosi dan Quinny masih satu perusahaan, makanya car seat Maxi-Cosi tipe Cabriofix, Pebble, dan Citi sps, bisa dipasangkan ke hampir semua jenis stroller Quinny dan Maxi-Cosi. Sama seperti Quinny, Maxi-Cosi juga memenuhi standar keamanan Eropa.
Tahun ini stroller Maxi-Cosi tipe Mura dan Mila mulai diperkenalkan di Indonesia. Selain itu, juga ada tipe Elea dan Loola. Untuk melihat fitur lebih detail bisa dilihat di sini.
Kali ini saya akan me-review Maxi-Cosi Mura dan Maxi-Cosi Mila. Sekilas melihat saja, sudah terasa jelas perbedaannya.
Kita review satu per satu, yuk!
Maxi-Cosi Mura
Didesain untuk orangtua yang aktif dengan kegiatan outdoor. Cocok untuk digunakan di segala medan termasuk outdoor area dengan permukaan beragam seperti rerumputan, bahkan untuk mommies yang tinggal di negara 4 musim, bisa digunakan untuk berjalan di atas salju!
Cenderung bulky dengan 3 roda yang lebih besar dari biasanya, untuk memberikan kestabilan, kenyamanan, dan keamanan. Biarpun roda besar, saya tetap dapat mendorong dan manuver dengan mudah.
Ada pegangan untuk anak di depan seat dan mainan dapat digantungkan di pegangan tersebut.
Tempat duduk anak nyaman karena bantalannya ekstra dan bisa direbahkan jika anak tidur.
Pijakan kaki juga bisa disesuaikan sehingga saat posisi direbahkan kakinya tidak menggantung.
Bisa digunakan untuk anak usia 0-3,5 tahun (atau sekitar 15 kg)
Untuk kenyamanan mommies, ketinggian pegangan stroller bisa diatur. Ada keranjang belanja (ahem, yang doyan belanja pasti senang, nih) dan tempat duduk anak bisa dibolak-balik menghadap ibu atau ke depan.
Ternyata ketinggian pegangan stroller yang bisa diatur itu sudah hampir menjadi fitur standar untuk merek stroller dari Belanda. Setelah diselidiki, ternyata orang Belanda termasuk orang tertinggi di dunia karena itu pegangan stroller harus bisa disesuaikan agar tidak sakit punggung. Apakah lantas fitur ini tidak akan terpakai di Indonesia? Wah, nggak juga, menurut SPG-nya ternyata fitur inilah yang banyak dicari oleh bapak dan eyang yang suka jalan pagi.
Walaupun tampilannya bulky dan beratnya sekitar 15,5 kg, stroller ini mudah dilipat dan dibuka kembali. Tapi saya suka sih, gagah banget tampilannya!
Harga retail Mura adalah Rp 7.790.000
Maxi-Cosi Mila
Banyak mommies yang suka tanya di forum, mana yang cocok untuk travelling. Nah, Maxi-Cosi Mila ini memang didesain untuk travelling, belanja, dan juga jalan-jalan di mal.
Dari bentuknya saja sudah terlihat stroller yang beratnya hanya 7,5 kg ini ringan dan ringkas dengan sistem one way folding sehingga kalau mommies pergi hanya berdua si kecil, bisa dengan mudah melipat atau membukanya tanpa harus membungkuk!
Dilengkapi 4 roda kecil dengan sistim swiveling (berputar penuh 360 derajat) sehingga manuver tetap ringan.
Nah, untuk mommies yang mencari seat yang bisa sampai posisi rebah sekali, salah satu fitur unik si Mila ini adalah tempat duduknya bisa direbahkan hingga “ Fully Flat Position”.
Sama dengan Mura, bisa digunakan sejak usia 0 hingga 3,5 tahun (atau sekitar 15 kg)
Tempat duduk anak yang nyaman dan bisa direbahkan.
Pijakan kaki juga bisa disesuaikan sehingga saat posisi direbahkan kakinya tidak menggantung.
Ada aksesori berguna untuk anak yaitu “Safety bar”. Dengan pemasangan safety bar, anak bisa berpegangan di safety bar, dan mainan pun dapat digantung di sana.
Harga retail Mila Rp 3.790.000
Over all, saya pribadi, ketika melihat sekilas sudah langsung jatuh cinta dengan Maxi-Cosi Mura. Harganya memang hampir dua kali lipat daripada Mila, tapi ‘tongkronganya’ yang seperti mobil off road itu top banget!