Musim strawberry yang lalu saya dan anak anak bersama-sama membuat selai strawberry, mereka menikmati sekali aktifitas ini, karna di bolehkan ikut dalam aktifitas masak-memasak mereka menjadi sangat mendengarkan setiap instruksi yang saya berikan dengan sangat baik. Mungkin kalau di Jakarta tidak ada musim strawberry, tapi saya yakin kalau baru pulang dari Bandung pasti banyak yang bawa oleh-oleh strawberry. Jadi mungkin resep dibawah ini bisa berguna untuk mommies sekalian.
Selai strawberry ini lezat sekali dimakan dengan roti atau pancake, mungkin membayangkan strawberry yang merah ranum dan segar, pasukan kecil saya langsung bersemangat. Mereka pasti akan berteriak kompak "mau mami….mau mami…..mauuuuuu!" waktu saya tanya apakah mereka mau membatu saya membuat selai strawberry.
Sebenarnya tidak sulit membuat selai strawberry yang lezat dan tanpa bahan pengawet, sehingga kita tidak ragu untuk
memberikannya kepada anak-anak kita. Karena selain tanpa pengawet, selai yang kita buat sendiripun tanpa perasa buatan dan pastinya Halal. Maklum, saat ini saya tinggal di Swiss menemani suami, jadi belum tentu semua selai yang dijual di supermarket itu Halal.
1 kg Strawberry
1 Kg Gula Pasir (secukupnya)
Setelah semua strawberry di bersihkan kemudian dicuci bersih, setelah itu sedikit demi sedikit di campur dengan gula pasir dengan api kecil lalu terus dimasak sampai kental.
Cara mengetahui bahwa selai ini sudah cukup kental, ambil sedikit kemudian taruh di piring kecil, didiamkan sebentar
kemudian gerakkan piring tersebut kekiri dan kekanan untuk melihat seberapa kental atau lengket selai tersebut. Setelah cukup lengket selai tersebut dapat di masukkan ke dalam gelas gelas selai.
Gelas-gelas selai tersebut sebaiknya di sterilkan dahulu supaya selai dapat bertahan paling tidak satu tahun sejak hari pembuatannya.
Gelas-gelas selai yang telah di sediakan semua di masukkan ke dalam panci yang di isi air, kemudian gelas-gelas tersebut di masak bersama air sampai mendidih, setelah itu matikan. Masukkan selai ke dalam gelas gelas yang masih panas tersebut dan langsung ditutup.
Selai yang telah di buka sebiknya disimpan didalam kulkas.
Selamat mencoba mommies :)
* Dikirimkan oleh Miu Handhayani, TFS ya :)