banner-detik
PREGNANCY

Kontrasepsi untuk Ibu Menyusui

author

Mommies Daily02 Feb 2010

Kontrasepsi untuk Ibu Menyusui

Pasti sering kan mendengar teman yang 'kebobolan' alias hamil lagi padahal bayinya masih menyusu? Itu bukti bahwa ibu menyusui juga tetap perlu menggunakan kontrasepsi. Tapi jenis kontrasepsi seperti apa yang aman? Baca jawabannya di bawah ini!

Dok, umur saya 31 tahun, anak satu satunya usia 16 bulan.  Masih menyusui sampe detik ini. Setelah googling, saya sebenarnya prefer Pil KB. Saya butuh reassurance saja, kalo masih menyusui seperti saya ini, Pil KB apa yang aman? Di salah satu informasi yang saya dapat, Diane35 tidak dianjurkan untuk ibu menyusui. Apa benar? Kalau Pil KB tidak memungkinkan untuk saya, apa yang sekiranya cocok ya, Dok? Saya tidak suka Spiral/IUD karena di sekitar saya banyak kasus  "kebobolan" juga ketika menggunakan spiral. Kita kan nggak tau, kalo spiralnya bisa bergeser kapanpun juga. Oiya dan apakah suntik KB aman untuk ibu menyusui?

Terimakasih yak dok - Cicik

Semua kontrasepsi tentu ada kekurangan disamping kegunaan yg sudah tidak diragukan. Pada ibu menyusui dapat menggunakan kontrasepsi yang prinsipnya tidak mengurangi jumlah ASI, terutama pada 6 bulan pertama di mana bayi belum mendapat makanan tambahan selain ASI. Yangg dapat dipakai bisa KB nonhormonal atau hormonal, misalnya pil KB dr golongan progesteron rendah, atau suntikan yang hanya mengandung hormon progesteron yang disuntikan per 3 bulan.

Kontrasepsi yang mengandung estrogen tidak dianjurkan karena akan mengurangi jumlah ASI, misalnya Diane.

IUD cukup aman pada ibu menyusui dan banyak dipilih. Mengenai bergeser atau tidak tentu dokter akan tahu seandainya ibu datang kontrol minimal 6 bulan sekali.

Semua kontrasepsi mempunyai angka keberhasilan yang tinggi, lebih dari 95% sepanjang ibu menjaga kedisipilinan baik dalam mengkonsumsi atau memeriksakan ke dokter utk kontrol.

Perlu diingat bahwa pil KB dengan dosis rendah progesteron untuk ibu menyusui, bekerja bersama-sama dalam mencegah dalam kehamilan. Jadi bila menyusui sudah jarang, sebaiknya jangan digunakan lagi karena tidak akan memberi perlindungan yang optimal.

Untuk mendapat pil KB, tentu pertama kali harus ke layanan kesehatan untuk dicek ada tidaknya kontraindikasi dalam mengkonsumsinya. Biasanya pil KB utk menyusui, akan terdapat tanda di blisternya berupa gambar payudara dan ada beberapa jenis dipasaran.

Demikian penjelasan dari saya, mudah-mudahan sesuai dengan harapan dalam merencanakan kehamilan berikut. - Dr. Indrawati Dardiri SpOG

Share Article

author

Mommies Daily

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan