Amalla Vesta, “Solo Travel Diperlukan Semua Orang”

Pekerjaan Amalla Vesta, tak jauh-jauh dari urusan traveling. Ia tahu betul kiat bertahan dalam profesi tertentu, hingga nyaris tanpa duka. Mau tahu rahasianya?

Amalla Vesta (42), ibu dari Varen (15) dan Vala (10), berhasil bertahan selama 12 tahun di bidang pekerjaan yang ia sukai. Saat ditanya duka yang berhubungan dengan pekerjaannya, ia menjawab nyaris nggak punya duka tertentu.

Saya sempat mengintip IG Mbak Vesta, @swankytraveler, duuuuh foto-fotonya bikin iri, hahaha. All about traveling! Sudah gitu, gayanya pas bepergian, nggak bosan dilihat. Nggak heran dia punya usaha Travel Consultant & Influencer. Pekerjaan ini dia jalankan sebagai side job. Sementara ia juga tercatat menjabat sebagai sebagai GM of Digital Communication PT Garuda Indonesia.

Langsung saja yuk, kita ulik cerita Mbak Vesta. Dimulai dari urusan profesinya, parenting, sampai saran dia, kenapa solo travel diperlukan setiap orang.

Bisa tolong diceritakan mbak, sekarang kesibukan kamu apa saja? Aku coba menelusuri, kamu bekerja sebagai Digital Marketing Communication, Garuda  Indonesia. Apa benar?

Saya bekerja full time sebagai GM of Digital Communication PT Garuda Indonesia sejak December 2014 setelah sebelumnya selama 4.5 tahun bekerja freelance sebagai Travel Consultant & Influencer. Saat ini pekerjaan Travel Consultant & Influencer tersebut masih dijalankan sebagai side job.     

Untuk Amalla VESTA Travel Consultant , bisa dijelaskan mengenai usaha kamu ini mbak?

Travel Consultant itu adalah orang yang memberikan jasa konsultasi kepada orang/keluarga/group/corporate yang ingin melakukan sebuah perjalanan.

Konsultasi mulai dari pemilihan tanggal/periode, pemilihan airline/penginapan sesuai selera & budget, pembuatan itinerary lengkap, hingga proses pemesanan semua kebutuhan perjalanan tersebut.

Boleh tahu, nggak, suka duka bekerja di bidang yang sekarang kamu geluti?

Nyaris tidak ada duka-nya, because this is my passion, jadi semua terasa menyenangkan. Hanya satu yang pernah membuat tidak happy adalah ketika ada client yang mengaku sudah membayar fee saya padahal belum.

Saya perhatikan postingan IG kamu, kamu seringkali solo travel, apa asyiknya solo travel mbak?

Saya melakukan mix travel, antara solo trip, bersama pasangan atau keluarga saya, atau bersama teman- teman baik. Buat saya sesekali solo trip itu perlu dilakukan, karena itu saatnya kita bisa melakukan kegiatan apapun yg kita mau tanpa harus berkompromi dengan teman trip, dan yg pasti di situ adalah momen kita tahu our limitation and ability to overcome the obstacles during the trip, karena tidak ada teman perjalanan yang bisa membantu. Solo travel adalah momen "me time", jadi ini diperlukan bagi semua orang, tidak hanya ibu.

Ciri khas kamu saat bepergian, selalu terlihat stylish, nggak membosankan gayanya. Citra apa yang ingin kamu sampaikan? Ada alasan tertentu mungkin?

Nggak pernah berniat untuk membentuk citra tertentu. I love both traveling and fashion, so I love being fashionable all the time, not only during my trip. Thinking about outfit mix and match is always fun. Entah itu untuk ke kantor, ke event-event, maupun untuk kegiatan liburan. So, one of my weaknesses when I travel is I pack so many things in my luggage, hahaha.

Di antara padatnya jadwal pekerjaan, bagaimana menjaga quality time dengan kedua buah hati  mbak?

Anak pertama saya namanya Varen, a teenage boy aged 15 years old, sekarang sudah kelas 1 SMA. Anak kedua saya bernama Vala, she will be 10 years old on 29th October 2017, dan sekarang duduk di kelas 4 SD.

Quality time dilakukan di rumah, terutama sepulang kerja dan saat akhir pekan maupun saat liburan. Sejak mereka bayi saya dan suami sering mengajak mereka traveling dan kami tidak pernah membawa baby sitter atau pembantu saat libur keluarga karena liburan adalah moment berharga untuk quality time.

Rahasia bisa bekerja dengan efisien?

A good time management & always do what you only love to do.

Kiat ala kamu, agar tetap fokus di tengah kesibukan?

Menentukan prioritas, walau sering ada gangguan tapi kembali lagi ke manajeman waktu yang baik sehingga semua pekerjaan bisa selesai sesuai target. Selalu menyibukkan diri dengan hal-hal bermanfaat untuk self development.

Adakah exercise yang rutin kamu lakukan?

Jarang, tapi biasanya kalau lagi niat bisa melakukan lari pagi.

Ada nggak yang biasanya kamu lakukan, kalau lagi stuck atau merasa bosan dengan pekerjaan?

Hampir tidak pernah merasa bosan, karena sejak 2005 saya sudah melakukan pekerjaan sesuai passion saya.

Tantangan membesarkan anak di zaman sekarang mbak?

All the gadgets and online information itu cukup menjadi tantangan, karena di usia anak-anak saya sekarang sudah sulit melarang mereka menggunakan gadget, terutama si kakak yang seringnya berdiskusi dg kelompok melalui aplikasi LINE di smartphone.

Bagaimana dukungan keluarga kamu terhadap perkembangan karier mbak, sampai sekarang?

My number one supporter is my husband and kids. Alhamdulillah dapat suami yg mengerti kesibukan istrinya yang sangat sering traveling, dan kebetulan suami adalah tipe bapak yang sangat bisa mengurus anak.

Senang deh, sama saran dan alasan kenapa solo travel butuh dilalukan semua orang, dari Mbak Vesta. Selain alasan me time, dengan solo travel, sesungguhnya kita bisa lebih mengenali kekurangan dan kelebihan diri kita :)