banner-detik
WORK & CAREER

Menata Meja Kerja, Usai Liburan Panjang

author

?author?04 Jul 2017

Menata Meja Kerja, Usai Liburan Panjang

Sempatkan untuk menata kembali meja kerja mommie, setelah libur panjang. Karena produktivitas kerja mommies bisa bermula dari sini.

Ada yang cuti atau sudah balik kerja? Kalau yang sudah jumpa meja dan kerjaan kantor, semangat, ya, mommies. Ibarat baterai, kan sudah di-charge cukup lama lewat liburan lebaran beberapa waktu yang lalu bersama keluarga.

Menata Meja Kerja, Usai Liburan Panjang - Mommies Daily

Urusan semangat ke kantor, memang kadang jadi permasalahan tersendiri, nggak, sih? Kalau suasana kantornya menyenangkan, eh yang bikin enggan ke kantor, perjalanan ke sananya, luar biasa macet. Atau jangan-jangan ada faktor lain yang bikin kita nggak semangat?

Kalau saya pribadi, suasana meja kerja bisa sangat memengaruhi semagat kerja, lho mommies. Pernah ada masanya, saya tunda dulu pekerjaan saya untuk sebentar membereskan meja kerja yang sudah nggak karuan bentuknya *__*. Efeknya instan, lho! Setelah area meja bersih, barang tertata dengan apik, suasana bekerja juga jadi lebih nyaman.

Nah, mumpung baru banget masuk kerja. Yuk, tata kembali meja mommies.

1. Geser semua barang, hingga meja bersih!

Ibarat kertas putih, mommies kan bingung kalau mau melukis tapi masih banyak coretannya lainnya. Lebih baik beralih ke lembaran kertas yang masih kosong, kan? Saya pun mengibaratkan meja kerja seperti itu. Supaya mudah di tata, dan tahu barang apa saja yang udah nggak terpakai, saya singkirkan dulu semua barang. Cara ini memudahkan kita dalam proses menyortir.

2. Selain meja, elap semua barang

Sekian lama ditinggalkan pemilik, tentu meja kerja berikut dengan barangnya akan dipenuhi dengan debu. Nggak mau kan, kerja tapi sibuk bersih-bersin karena debu yang nempel dimana-mana. Kalau tidak ada elap khusus, mommies bisa menggunakan tissue basah.

3. Ini meja kerja, bukan meja hias!

Namanya juga meja kerja, ya, kan. Janganlah itu terlalu banyak menyimpa pernak pernik yang malah ganggu konsentrasi pekerjaan. Kalau sebatas foto anak, sih, masih wajar lah. Tapi kalau malah terlalu “ramai”, sampai menaruh laptop saja susah, saatnya tega membuang yang nggak ada hubungannya sama pekerjaan sehari-hari.

4. Si penyelamat sticky notes

Barang yang satu ini, harus selalu tersedia di meja kerja saya. Sebagai pengingat sesuatu yang sifatnya urgent (selain agenda harian). Usahakan warnanya cerah, sehingga mudah menarik perhatian kita, dan nggak malas mengejar deadline.

5. Letakkan tempat sampah

Dalam praktiknya ada saja sampah-sampah kecil yang dihasilkan selama kita bekerja. Entah itu, sampah makanan, tissue. Kalau tempat sampah agak jauh, bisa jadi alasan kita malas membuang sampah, dan membiarkannya di atas meja. Kalau situasinya begini, hampir dipastikan konsentrasi mommies dalam bekerja juga terganggu.

6. Sediakan wadah

Fungsinya untuk menaruh benda-benda kecil yang tercecer jika dibiarkan begitu saja. Misalnya alat tulis, receh belanjaan habis makan siang dan barang pribadi lainnya. Kalau semua ada dalam satu wadah, juga akan memudahkan mommies jika memerlukannya.

Ada yang mau berbagi kiat lainnya?

Baca juga:

3 Pemikiran yang Salah Dalam Bekerja

Sedang Bosan dengan Bidang Pekerjaan yang Digeluti, Ajukan 5 Pertanyaan Ini!

Share Article

author

-

Panggil saya Thatha. I’m a mother of my son - Jordy. And the precious one for my spouse. Menjadi ibu dan isteri adalah komitmen terindah dan proses pembelajaran seumur hidup. Menjadi working mom adalah pilihan dan usaha atas asa yang membumbung tinggi. Menjadi jurnalis dan penulis adalah panggilan hati, saat deretan kata menjadi media doa.


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan