banner-detik
FITNFAB MOMMY

Cara Sederhana Menjaga Kelembapan Kulit Tubuh Selama Berpuasa

author

?author?06 Jun 2017

Cara Sederhana Menjaga Kelembapan Kulit Tubuh Selama Berpuasa

Coba iseng cek kesehatan kulit mommies, selama berpuasa. Jika digaruk masih meninggalkan bekas maka kulit mommies dikategorikan mengalami dehidrasi.

Selama berpuasa tentu saja, kesempatan mommies untuk minum atau mendapatkan asupan air lainnya jadi sangat terbatas. Hanya pada saat sahur dan berbuka saja. Hal ini bisa menyebabkan kulit kekurangan cairan, dan berujung pada dehidrasi.

Cara Sederhana Menjaga Kelembapan Kulit Tubuh Selama Berpuasa - Mommies Daily

Image: www.thebarebeauty.com

Padahal menurut dr. Pandu Pradana, SpKK, dari klinik Bamed Skin Care, kulit merupakan organ tebesar tubuh. Dan memiliki beberapa fungsi penting sebagai berikut:

  • Perlindungan fisik (mekanik, sinar UV, dan bahan kimia)
  • Perlindungan imunologik
  • Ekskreasi atau pembuangan, berupa keringat
  • Pengindera
  • Pengaturan suhu tubuh
  • Pembentukan vitamin D
  • Dan yang terakhir, dan paling vital untuk perempuan adalah fungsi kosmetis, atau ada hubungannya dengan penampilan fisik. Misalnya terwakili dari kulit wajah yang terlihat flawless.
  • Inilah yang menimbulkan rasa tidak nyaman dan gangguan percaya diri jika ada gangguan pada fungsi kulit. Saya pribadi mengakui hal ini, jika sekali saja saya melewatkan rutinitas membersihkan kulit wajah dengan metode double cleansing, maka akan timbul jerawat halus. Atau pada kulit tubuh bagian lain, jika kurang asupan air, akan kusam dan meninggalkan bekas jika digaruk.

    Baca juga: Ini Beberapa Alasan Kenapa Perawatan Kulit Anti-Aging Harus Dimulai Sedini Mungkin

    Lalu apa sih, ciri-ciri kulit sehat itu? Mudah saja, kok, mommies mengenalinya:

  • Segar dan bercahaya
  • Kenyal
  • Testur kulit lembut, halus dan lembap
  • Bebas dari noda
  • Poin lembap sangat digari bawahi oleh dr. Pandu, lantaran kulit yang lembap menurut dirinya adalah lapisan pelindung yang baik dan mempunyai kemampuan regenerasi yang baik. Sebaliknya, jika kulit kering, integritas akan terganggu. Dan memudahkan bahan iritan atau bakteri masuk dan menimbulkan keluhan.

    Baca juga: Skin Care 101: Get The Glowing Skin

    Nah, selama bulan Ramadhan ini menjaga kelembapan kulit, jadi tantang tersendiri, ya, nggak sih mommies? Seperti yang tadi saya sempat singgung di atas. Waktu kita untuk minum dan segala kegiatan yang berhubungan dengan makan dan minum sedang terbatas. Hal ini bisa mommies akali dengan cara:

  • Konsumsi cukup air putih, minimal 1,5 liter. Saat berbuka dan sahur. Kalau saya membaginya dalam beberapa tahap. Misalnya saat buka minimal saya mewajibkan diri, minum 2 gelas air. Lalu selama menjelang tidur, dicicil lagi sebanyak 3 gelas. Pas bangun untuk sahur, langsung minum air putih dulu 1 gelas, setelah sahur minum lagi 2 gelas.
  • Hindari mengonsumsi kafein berlebih (kopi, soda dan teh). Karena sifat kafein menarik cairan dan mineral. Ini akan menyebabkan kulit mudah dehidrasi.
  • Perbanyak konsumsi daging, ikan, sayur-sayuran dan buah.
  • Mandi 2X sehari, dan tidak lebih dari 5-10 menit. Karena semakin lama kulit kontak dengan air, makan akan berpotensi melarutkan lemak-lemak di kulit yang berfungsi menjaga kelembapan kulit.
  • Saat mandi, gunakan air biasa atau hangat suam kuku.
  • Gunakan sabun yang punya kandungan pelembap, jadi tidak hanya membersihkan tapi juga melembapkan.
  • Setelah mandi, SEGERA pakai pelembap, bisa berupa hand and body lotion.
  • Untuk mommies yang banyak berkegiatan di ruangan ber-AC, dr. Pandu menyarankan juga sering-sering mengoleskan pelembap. Bisa sesaat setelah ambil air wudhu atau basahi dulu bagian tubuh yang ingin diaplikasikan pelembap.
  • Selain itu, untuk bagian wajah juga bisa menggunakan spray khusus wajah.
  • Baca juga: Apakah Beda Body Butter, Body Lotion dan Body Balm?

    Selamay berpuasa, tanpa melupakan kesehatan tubuh, ya, mommies :)

    Share Article

    author

    -

    Panggil saya Thatha. I’m a mother of my son - Jordy. And the precious one for my spouse. Menjadi ibu dan isteri adalah komitmen terindah dan proses pembelajaran seumur hidup. Menjadi working mom adalah pilihan dan usaha atas asa yang membumbung tinggi. Menjadi jurnalis dan penulis adalah panggilan hati, saat deretan kata menjadi media doa.


    COMMENTS


    SISTER SITES SPOTLIGHT

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan

    synergy-error

    Terjadi Kesalahan

    Halaman tidak dapat ditampilkan