Apa yang Terjadi pada Janin dan Ibu di Trimester Pertama?

Penasaran nggak ketika kita mengandung, apa yang terjadi pada janin dan diri sendiri, khususnya di trimester pertama?

Waktu tahu saya berbadan dua, usia kandungan sudah sebulan lebih, alias 4 mingguan. Waktu itu, belum ada perubahan signifikan yang saya rasakan, sebatas sering buang kecil saja. Dan perlahan yang orang-orang bilang tentang morning sickness juga muncul, bedanya kalau saya afternoon sikckness, hahaha. Karena rasa mual datang di jam-jam mau pulang kerja.

Itu tadi secara kasat mata dan baru dari sisi saya si ibu, bagaimana ya, perkembangan secara lengkap secara biologis si bayi dan apa sih yang sebetulnya terjadi pada tubuh ibu ketika trimester pertama? Ini dia penjelasan tahapan demi tahapan perkembangan janin dan ibu, dari Khanisyah Erza Gumilar, dr., SpOG  Staf divisi Fetomaternal RS Universitas Airlangga, Surabaya, atau akrab disapa dr. Erza.

Usia 0-3 minggu

Periode ini disebut juga sebagai periode perkembanga Zigot dan Blastosis (pre-embrionik)

Dua minggu pertama setelah terjadi fertilisasi (pembuahan), zigot berkembang menjadi blastosis kemudian mengadakan implantasi di dinding endometrium (lapisan di dalam rahim) 6-7 hari setelah fertilisasi.

Usia 3-8 minggu

Hasil pembuahan disebut embrio ketika memasuki usia 3 minggu dari  terjadinya fertilisasi. Pada periode ini, hCG mulai meningkat dan dapat dideteksi dengan tes kencing. Sebenarnya sejak 7 hari setelah fertilisasi hCG dapat dideteksi melalui pemeriksaan darah.

Pada usia 4-5 minggu, kantong kehamilan nampak dengan jelas dengan yolk sac dan fetal pole di dalamnya. Pada saat ini juga denyut jantung mulai terlihat dengan pemeriksaan USG transvaginal.

Di akhir usia 6 minggu, ukuran embrio + 22-24mm dengan mulai “menampakkan” bentukan kepala dan badan. Pada usia ini jantung sudah sepenuhnya terbentuk lengkap, tangan dan kaki mulai terbentuk, demikian juga system saraf dan pencernaan.

Di usia kehamilan 3-8 minggu ini direkomendasikan penggunaan USG TVS, untuk evaluasi pertumbuhan embrio.

Usia 8 minggu

Bakal janin berukuran 4 cm. Crown-to-rump length (CRL) dapat diukur dengan menggunakan USG transabdomen. Ukuran CRL adalah patokan usia kehamilan sesungguhnya.

Jantung bayi mulai lengkap, artinya terdiri dari 4 rongga. Termasuk sekat untuk membatasi ruang bilik dan serambi, dan katup di antara ruang-ruangnya.

Saluran kencing, alat kelamin dan anus sudah terbentuk.

USG trimester-1 WAJIB dilakukan untuk mengetahui usia pasti kehamilan.

Usia 12 minggu

Rahim biasanya  mulai dapat diraba persis di atas simpisis pubis. Ukuran CRL 6-7cm diikuti dengan gerakan janin secara spontan. Alat kelamin mulai terbentuk, tulang-tulang juga mulai nampak diikuti pertumbuhan kulit, rambut  dan kuku.

Lalu apa yang lazimnya akan terjadi para tubuh ibu, saat trimester pertama ini?

Seperti yang tadi sempat saya singgung di atas, umumnya di awal kehamilan ibu akan mengalami morning sickness. Penyebabnya adalah lonjakan kadar hormon Human Chorionic Gonadatropin (hCG) dalam tubuh. Kenapa biasanya terjadi di pagi hari? Karena ketika tidur, lambung dalam keadaan kosong dan akan memicu asam lambung pada saat bangun. Timbullah mual dan berakhir muntah, atau disebut Emesis Gravidarum

Berbagai macam hormon juga muncul, yaitu Human Placenta Lactogen (hPL), Relaksin, Estrogen, Progestron, Melanocyte Stimulating Hormone (MSH). Secara garis besar, fungsi hormon-hormon tadi untuk menyesuaikan keadaan tubuh agar siap dengan kondisi kehamilan. Efeknya, pada sebagian perempuan di area tertentu kulit akan lebih gelap. Misalnya di bagian lipatan, dan ketiak. Dan perubahan bentuk dan berat badan tubuh. Selain itu, fungsi lain dari hormon-hormon tadi menstimulasi produksi ASI, mengisi kantong-kantong di payudara. Tak ketinggalan, memastikan tumbuh kembang janin berjalan dengan baik.

Sementara pada bagian Vagina,selama kehamilan terjadi peningkatan vaskularisasi dan hiperemia (kemerahan) pada kulit dan otot-otot perineum dan bibir kemaluan.Ketika usia kehamilan semakin bertambah, peningkatan vaskularisasi juga semakin bertambah. Keadaan tersebut mengakibatkan vagina nampak berwarna biru-keunguan. Hal ini lazim disebut sebagai Chadwick Sign.

Waaah, waaah...jadi semakin takjub ya. Jadi kangen hamil, deh, EH! :D

Baca juga:

Tahapan Perkembangan Janin yang Menakjubkan

5 Menu Antimual untuk Ibu Hamil