banner-detik
SELF

Sebenarnya Boleh Nggak, Sih, Pake Shampoo Bersilikon?

author

Mommies Daily26 Nov 2016

Sebenarnya Boleh Nggak, Sih, Pake Shampoo Bersilikon?

Ditulis oleh: Dewi Warsito

Pernah nggak mommies ngalamin seperti apa yang saya alami? Memilih shampoo karena tergiur janji, tapi manisnya hanya di awal. Setelah pemakaian sekian lama, rambut malah menjadi lepek dan cepat kotor.

Sebenarnya Boleh Nggak, Sih, Pake Shampoo Bersilikon? - Mommies Daily

Namanya perempuan, ya, kalau mau jujur, inginnya sih punya rambut yang kayak di iklan-iklan televisi itu. Tebal, tergerai, dan nggak gampang berantakan walau harus naik ojek sekali pun :D Nggak jaranglah saya tergiur shampoo yang menjanjikan rambut sehat berkilau.

Tapi, beberapa shampoo semacam memberikan bukti, tapi di awal pemakaian saja. Setelah sekian lama, rambut saya jadi sering lepek dan cepat kotor. Rasanya kulit kepala jadi cepat berminyak, akhirnya kudu keramas setiap hari.

Akhirnya browsing-browsing-lah saya, kenapa, kok, semakin sering dicuci malah bikin rambut busuk. Ternyata kalau kita jeli melihat kandungan di kemasan botolnya, shampoo berbahan silikon itu akan menciptakan lapisan yang menutupi batang rambut. Efeknya yang paling cepat, bikin rambut lebih mudah ditata dan tampak berkilau. Tapi, nggak bagusnya juga ada.

Efek Silikon

Karena terpapar bahan silikon, rambut jadi kedap air. Ini disebabkan karena silikon tidak mudah larut oleh air. Cuma jeleknya karena dia melapisi batang rambut, kotoran dan polutan juga gampang nempel dan jadi susah dibersihkan. Yang paling terasa adalah rambut jadi sering cepat kotor, lepek, atau berketombe. Nah, kalau kita rutin pakai shampoo bersilikon ini, akan terjadi penumpukan silikon pada rambut.

Nggak Semua Silikon Jahat

Pada kenyataannya nggak semua kandungan silikon pada rangkaian perawatan rambut itu nggak bagus, sih. Contohnya Cyclomethicone, kandungan silikon yang paling banyak terkandung dalam produk rambut yang harus dibilas. Cyclomethicone memang nggak bikin rambut lebih gampang ditata, tapi bisa memberikan efek halus dan lembut setelah kerasa.

Selain itu, ada Dimethicone Copolyol. Nah, jenis silikon ini tergolong ringan, gampang larut bila dibilas dengan air, serta jarang menyebabkan penumpukan silikon. Cuma memang lebih berat daripada cylomethicone. Fungsinya sendiri mirip-mirip deh, bikin rambut gampang disisir, lebih lembut dan halus.

Jadi Pakai Shampo Apa?

Ya, kalau mau aman, bisa pilih shampoo yang nggak ada kandungan alkohol atau silikon. Bisa pilih shampoo yang natural, atau shampoo herbal. Bagaimanapun, semakin sedikit bahan kimia yang terdapat pada sebuah shampo, semakin kecil pula risiko kerusakan rambut dan kulit kepala.

Sebenarnya Boleh Nggak, Sih, Pake Shampoo Bersilikon? - Mommies Daily

 

Tapi kalau sudah terbiasa pakai shampoo yang mengandung silikon, sebenarnya nggak apa-apa juga. Pilih jenis shampoo yang silikon paling ringan.

Pastikan juga kalau pakai shampoo bersilikon, bilasnya harus berkali-kali. Sesekali pakai shampoo non silikon buat membersihkan sisa-sisa silikon dan kotoran yang masih menempel pada rambut.

Share Article

author

Mommies Daily

-


COMMENTS


SISTER SITES SPOTLIGHT

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan

synergy-error

Terjadi Kesalahan

Halaman tidak dapat ditampilkan