banner-detik
PRODUCT REVIEW

Philips Airfryer: Makan Gorengan Tanpa Minyak Berlebih

author

irasistible17 Oct 2012

Philips Airfryer: Makan Gorengan Tanpa Minyak Berlebih

Untuk keluarga saya, goreng-gorengan adalah menu makanan favorit dan juga paling gampang disajikan. Apalagi saya terbiasa membuat stok makanan yang tinggal digoreng, seperti ayam ungkep, empal daging, bacem tempe tahu, nugget dan sebagainya. Belum lagi makanan dan camilan siap saji seperti bakso goreng, batagor, dan french fries yang tersedia di freezer dan harus digoreng terlebih dulu sebelum disantap.

Tentunya tak bisa dimungkiri, metode menggoreng selalu menghasilkan makanan yang lebih nikmat di lidah ketimbang dikukus atau direbus. Tak percaya? Bandingkan saja rasa telur goreng dengan telur rebus. Kandungan minyak dan lemak yang menempel pada makanan setelah digoreng memang menambah cita rasa makanan. Apalagi, metode menggoreng memberikan hasil akhir renyah yang sulit didapatkan dengan metode lainnya.

Namun, seperti diketahui, minyak yang digunakan dalam metode menggoreng itu cukup berbahaya bagi kesehatan. Terutama jika minyak yang digunakan dipakai berkali-kali yang menyebabkan lemak jenuh. Padahal metode deep frying alias menggoreng dalam minyak banyak akan menghasilkan makanan yang amat lezat. Dilema deh. Mau makanan enak dan simple tapi ingin sehat juga. Bingunglah saya.

Sampai suatu saat saya membaca tentang Airfryer yang diproduksi Philips. Kabarnya, dengan alat ini, kita bisa tetap menggoreng makanan dengan penggunaan minyak hanya 20% dari metode menggoreng biasa. Hasilnya makanan tetap renyah dan karena minyak yang digunakan jauh lebih sedikit, jadi lebih sehat. Saya pun semangat mencari tahu. Maklum, sebagai pecinta panci-pancian terkini, saya selalu semangat dengan peralatan masak berteknologi canggih seperti ini hehehe…

Pucuk dicinta ulam tiba, ternyata MommiesDaily malah menawari saya mencoba Airfryer milik mereka. Yippie!!! Gembiranya jangan ditanya, deh! Tapi gara-gara supersibuk selama beberapa bulan belakangan ini, saya pun baru sempat mencoba sang perkakas masak idaman semalam.

Untuk percobaan perdana, saya mencoba menggoreng french fries beku yang memang selalu tersedia di dalam freezer. Menggoreng kentang goreng lezat tanpa minyak adalah jargon andalan Airfryer. Jadi menurut saya, yang pertama dicoba haruslah kentang goreng ini dong, ya.

Setelah saya baca-baca buku petunjuk dan resep yang ada di dalam kemasannya, saya mengikuti saran bahwa sebelum digoreng, kentang sebaiknya diberikan ½ sendok makan minyak zaitun dulu. Karena tidak punya minyak zaitun, saya menggunakan minyak goreng biasa. Untuk sekitar 400 gram kentang beku, saya menggunakan ½ sdm minyak goreng yang diaduk-aduk hingga rata pada kentang.

Selanjutnya, saya menggoreng kentang sesuai anjuran, yakni dalam suhu 200 derajat Celcius selama 15 menit. Setelah 7 menit, keluarkan pan, lalu goyang-goyangkan agar kentang matang merata. Lalu masukkan kembali pan berisi kentang ke dalam Airfryer, dan tunggu hingga bel berdenting, tanda proses penggorengan sudah selesai.

Hasilnya? Wah, ternyata benar, kentangnya garing, lho! Di foto ini, kentang gorengnya sudah saya bubuhi bumbu kentang goreng rasa keju, ya, jadi agak oranye sedikit warnanya. Lihat, deh, Nadira nggak sabar langsung mengambil kentang meski masih panas.

Setelah sukses dengan kentang goreng, saya iseng melanjutkan proyek bersama Airfryer dengan mencoba menggoreng risol. Kebetulan baru beberapa hari lalu saya memesan risol mayo pada teman saya, @ietoh. Dalam kondisi beku, risol ini saya olesi minyak sedikit, lalu masukkan ke dalam keranjang. Kemudian saya atur waktunya sekitar 15 menit dan suhunya 180 derajat Celcius, sesuai contoh menggoreng kroket dalam buku resep.

Setelah sekitar 7 menit, saya buka pan, lalu membalik risol agar matang merata. Saat bel berdenting tanda selesai menggoreng, terus terang saya agak deg-degan sedikit. Takut gagal soalnya, hehehe. Ternyata oke-oke saja, tuh. Rasanya tetap renyah dan sama sekali tidak berminyak. Beda sekali dengan risol yang digoreng dengan metode biasa, yang selalu basah karena minyak dan bikin bibir serta tangan basah juga.

Sukses dengan kentang dan risol, saya pun jadi semangat menggunakan Airfryer untuk berbagai macam makanan lainnya. Apalagi, di dalam kemasannya, terdapat beberapa buklet yang berisi resep-resep masakan. Di satu buklet resep internasional disebutkan, Airfryer ini tak hanya bisa untuk menggoreng makanan biasa, namun juga bisa membuat quiche bahkan brownies.

Yang juga istimewa adalah adanya satu buklet resep masakan Indonesia yang ditulis oleh penulis buku resep terkenal, Hiang Marahimin dan chef ganteng yang tampil di MasterChef Indonesia, Chef Juna. Isinya macam-macam, mulai dari nugget dan kroket sampai ayam panggang dan ikan dabu-dabu. I’m so excited that I think I’m gonna try them all. Wish me luck! :)

 

Share Article

author

irasistible

-


COMMENTS